JAKARTA - Macaroni schotel merupakan camilan favorit banyak orang, termasuk anak-anak. Hidangan ini juga bisa dikukus sehingga lebih lembut dan lumer di lidah.

Selain untuk camilan, macaroni schotel kukus bisa dijadikan bekal sekolah atau kantor. Praktis dan cukup mengenyangkan, sehingga cocok untuk anak maupun dewasa.

Bahan-bahannya mudah didapatkan di rumah. Dengan beberapa langkah sederhana, siapa pun bisa mencoba membuatnya sendiri tanpa repot.

Bahan-Bahan Utama dan Pelengkap Macaroni Schotel Kukus

Siapkan 200 gram makaroni, 1/2 buah bawang bombay cincang, 2 siung bawang putih cincang, dan 25 gram keju. Tambahkan 200 ml susu cair, 2 butir telur, 250 gram saus bolognese, serta 4 iris sosis.

Bumbu pelengkap berupa kaldu jamur, lada, garam, gula, dan minyak goreng secukupnya. Topping tambahan bisa menggunakan keju parut, oregano, atau saus bolognese sesuai selera.

Penggunaan bahan pelengkap membuat rasa macaroni schotel lebih kaya. Setiap lapisan memiliki cita rasa gurih yang merata dan aroma menggoda.

Langkah-Langkah Membuat Macaroni Schotel Kukus

Pertama, panaskan minyak di wajan dan tumis bawang bombay serta bawang putih sampai harum. Masukkan sosis, masak hingga warnanya berubah dan aromanya keluar.

Tambahkan saus bolognese secara bertahap dan tuangkan susu sedikit demi sedikit. Aduk terus hingga semua bahan tercampur rata dan saus terasa kental.

Rebus makaroni dalam panci dengan sedikit minyak agar tidak saling menempel. Setelah mengembang, tiriskan dan campurkan dengan parutan keju ke dalam wajan berisi saus.

Tambahkan bumbu seperti garam, kaldu jamur, gula, dan lada. Tes rasa, masak sebentar hingga matang, lalu biarkan hangat sebelum dicampur dengan telur kocok.

Aduk perlahan telur ke dalam adonan agar merata. Tata makaroni dalam wadah kaca yang telah disiapkan untuk dikukus.

Susun macaroni di lapisan pertama, siram dengan saus bolognese dan taburi oregano. Lapisan kedua tambahkan lagi makaroni, saus, dan keju untuk hasil lebih lumer dan lezat.

Kukus selama 20–30 menit hingga matang. Setelah matang, angkat dan sajikan hangat agar tekstur tetap lembut dan lumer di mulut.

Tips Membuat Macaroni Schotel Kukus Lebih Lembut

Tambahkan sedikit minyak saat merebus makaroni agar tidak menempel satu sama lain. Penggunaan wadah kaca bisa diganti aluminium foil jika lebih praktis.

Untuk topping, keju parut atau mozzarella memberikan tekstur lebih lembut dan rasa gurih. Oregano bersifat opsional, bisa dilewati jika tidak ada atau tidak disukai.

Makaroni bentuk lain seperti spiral atau pita dapat digunakan sebagai variasi. Dengan tips ini, macaroni schotel kukus akan selalu berhasil dan enak disantap.

Macaroni schotel kukus cocok dijadikan menu makan keluarga. Proses pembuatannya cepat dan hasilnya lumer, membuat siapa pun ketagihan.

Dengan resep dan tips di atas, macaroni schotel kukus bisa dibuat kapan saja di rumah. Sajikan hangat sebagai hidangan utama atau camilan, rasanya tetap lezat dan memuaskan.